Resume Media Pembelajaran
1.
Konsep Media Pembelajaran
Peran utama Pembelajar adalah
menciptakan kondisi agar kegiatan belajar pada si belajar. Kegiatan belajar
tidak dapat diwakilkan kepada orang lain, melainkan harus mengalaminya sendiri,
merasakan pengalaman sendiri dalam proses tersebut. Oleh akrena itu, keberadaan
orang yang mengajar dapat digantikan oleh sumber belajar lain termasuk media
pembelajaran. Media belajar merupakan bagian dari sumber belajar. Sumber
belajar yaitu berupa pesan, orang, bahan, alat, media, teknik, dan lingkungan.
Kata media berasal dari bahasa
latin yaitu medius yang berarti ‘tengah’, ‘pengantar’, ‘perantara’. Pengertian
media pembelajaran menurut Miarso, yaitu Media Pembelajaran adalah segala
sesuatu yang digunakan untuk menyalurkan pesan serta dapat merangsang pikiran,
perasaan, dan kemauan si belajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses
belajar yang disengaja, bertujuan, dan terkendali (Miarso, 2007:458)
2.
Kedudukan dan Fungsi Media Pembelajaran
Kedudukan media pembelajaran
dalam sistem pembelajaran yaitu harus memuat tentang tujuan pembelajaran,
materi pembelajaran, kondisi siswa yang akan dibelajarkan, dan metode yang
harus digunakan untuk proses pembelajaran berlangsung. Keberadaan media
pembelajaran terkait erat dengan tujuan pembelajaran, materi, kondisi siswa dan
lingkungan belajar, serta metode pembelajaran yang digunakan.
Posisi media pembelajaran dalam
dalam sistem pembelajaran sangat strategis. Sebagi medium, media harus mengakomodasi
tujuan, materi, kondisi, dan lingkungan belajar, serta metode yang dipakai guru
dalam mengajar.
Secara kusus, menurut Sanjaya
(2010: 208-209) media pembelajaran memiliki fungsi sebagai berikut:
1)
Menangkap suatu objek atau
peristiwa-peristiwa tertentu.
2)
Memanipulasi keadaan, peristiwa
atau objek tertentu
3)
Menambah gairah dan motivasi
belajar siswa
Fungsi media juga sebagai sumber
belajar untuk siswa agar siswa lebih bisa memahami materi pelajaran yang
disampaikan oleh seorang guru atau pendidik.
3.
Klasifikasi Media Pembelajaran
Klasifikasi media menurut
Anderson adalah sebagai berikut:
No |
Kelompok Media |
Contoh Media Intruksional |
1 |
Audio |
Kaset audio, siaran radio CD |
2 |
Bahan Cetak |
Gambar/foto, buku, modul,
grafis, dll |
3 |
Audio Cetak |
Modul cetak dengan kaset |
4 |
Visual Proyeksi Diam |
Film bingkai (slide),
transparansi |
5 |
AV Proyeksi Diam |
Film bingkai suara |
6 |
Visual Gerak |
Film gerak tanpa suara (film
bisu) |
7 |
AV Gerak |
Video, TV, VCD |
8 |
Objek Fisik |
Benda nyata, model |
9 |
Komputer |
Multimedia, e-learning |
Demikian pengklasifikasian media
pembelajaran menurut Anderson (1993). Dari masing-masing media yang sudah
diklasifikasikan tersebut, tentunya semuanya memiliki kelebihan dan kekurangan
masing-masing. Jadi sebagai pengguna, kita harus memperhatikan objek mau kita
belajarkan agar media yang dipergunakan pun sesuai dengan kebutuhan.
4.
Pertimbangan Pemilihan Media Pembelajaran
Prinsip-prinsip yang harus
diperhatikan dalam memilih media pembelajaran yaitu:
1)
Pemilihan media harus sesuai
dengan tujuan yang ingin di capai.
2)
Pemilihan media harus berdasarkan
konsep yang jelas.
3)
Pemilihan media harus disesuaikan
dengan karakteristik siswa.
4)
Pemilihan media harus sesuai
dengan gaya belajar siswa dan kemampuan guru.
5)
Pemilihan media harus sesuai
dengan kondisi lingkungan, fasilitas, dan waktu yang tersedia untuk kebutuhan
pembelajaran.
Mengacu pada prinsip-prinsip
tersebut di atas, pemilihan media dalam pembelajaran secara umum dapat
disingkat dengan rumus 5K yaitu ketepatan media dengan tujuan, ketepatan media
dengan sasaran, kemudahan mengadakannya, kemampuan media, dan keuangan untuk
mengadakannya.
Setelah memahami dalam pemilihan
media, maka langkah berikutnya adalah pengembangan media. Seiring berjalannya
waktu, media pun mengalami pengembangan dan harus dikembangkan secara
tersendiri oleh penggunanya. Tujuan dari pengembangan media ini adalah untuk
mencari alternatif baru dalam membantu kegiatan belajar di dalam kelas maupun
kegiatan belajar di luar kelas.
Langkah-langkah pengembangan
media menurut Sadiman (2010:100) yaitu 1). Menganalisis kebutuhan dan
karakteristik siswa; 2). Merumuskan tujuan instruksional dan operasional; 3).
Merumuskan butir-butir materi secara terperinci yang mendukung tercapainya
tujuan; 4). Mengembangkan alat pengukur keberhasilan; 5). Menulis naskah media;
6). Mengadakan tes dan revisi.
jika ada masukan atau pendapat lain mengenai media pembelajaran silahkan komen di kolom komentar. terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar